Rony Zone >> Kenyamanan Transportasi di Jambi, Mimpi Kali Yeee..!!

Postingan Kali ini saya ingin mengeluarkan uneg-uneg saya tentang kenyamanan transportasi di Jambi, mengenai jalan rusak di Propinsi Jambi. Seminggu yang lalu saya pulang ke teluk kuali, Tebo Ulu kab. Tebo dengan menggunakan sepeda motor, sudah 10 bulan saya tidak pulang ke kampung halaman istri, oleh karena itu saya tidak begitu tahu bagaimana kondisi jalan yang akan saya tempuh. saya berangkat pukul 15.30 WIB dari rumah

Mulai dari Desa mendalo darat sampai ke desa Jembatan Mas Kec. Pemayung jalan masih normal dengan kerusakan jalan yang tidak begitu terasa. tetapi setelah mulai masuk ke desa Kubu Kandang sampai ke Pal V tembesi kerusakan Jalan mulai menggangu kenyamanan saya berkendara. apalagi kalau berpapasan mobil pengangkut batu bara, seketika kabut debu mengganggu jarak pandang, pohon di tepi jalan daunnya tidak lagi hijau, tapi berubah menjadi kuning akibat debu. di Muara Bulian yang katanya ibukota Kabupaten batang Hari kondisi jalan nya malah lebih parah, lobang sedalam 50 - 70 cm di jalan dua arah di kota muara bulian itu menjadi pemandangan biasa, termasuk mobil pengangkut batubara yang terpuruk dan membuat macet transportasi.

Jalan dari Pal V tembesi sampai ke Tebo pun kondisinya sama saja rusaknya. dalam perjalanan dari Pal V di tembesi sampai ke Tebo saya 3 kali hampir mengalami kecelakaan, karena lobang di badan jalan. akhirnya pukul 23.30 WIB sampai di rumah di teluk kuali.
Perjalanan yang melelahkan, biasanya dengan berkendaraan bermotor waktu perjalanan hanya 4 - 5 jam, karena kerusakan jalan menyebabkan waktu perjalan menjadi 7 - 8 jam perjalanan. sungguh terlalu...!!!

Jadi berfikir, mana nich Pemda nya? pada tidur yach?, apa ini hasil Otonomi Daerah? apa keuntungan bagi masyarakat Jambi dengan adanya perusahaan Batu bara? hehehehe, kritis amat yach?.

wajar saja temen saya pak Eko status di FB isinya cuma ungkapan kekesalan, saya yang baru mengalami saja kepengen marah dan dongkol , apalagi temen saya yang boleh dikatakan rutin PP rute perjalanan sungai duren - Mersam ke tempat tugasnya.

Dikutip dari TribunJambi.Com Kondisi jalan di Provinsi Jambi sekitar 65 persen mengalami kerusakan, berarti hanya 35 persennya saja jalan di jambi yang dalam kondisi baik. sungguh memalukan....!
mau kenyamanan transportasi di Jambi, sepertinya masyarakat jambi hanya bisa bermimpi.